Menjadikan suatu ruangan atau lingkungan bersih, rapi, dan nyaman adalah suatu hal yang penting untuk diperhatikan dan dilakukan. Banyak hal yang dapat diperoleh dengan menjaga kebersihan suatu ruangan, seperti merasa lebih nyaman, terhindar dari penyakit, dan menjadi lebih semangat dalam beraktivitas di ruangan tersebut. Di MB UNS sendiri, terdapat sebuah kegiatan yaitu Piket Besar yang dilakukan sebanyak 2 kali selama 1 periode.
Saat sekolah kita pasti pernah melakukan piket kelas mulai saat SD sampai dengan SMA. Tak jauh berbeda dengan piket-piket yang kita kenal tersebut. Piket Besar ini dilakukan dengan membersihkan dan merapikan ruangan-ruangan yang dimiliki oleh MB UNS baik gudang alat maupun ruang sektretariat MB UNS. Selain hal tersebut, dalam piket besar ini, juga dilakukan inventarisasi barang-barang MB UNS, mulai dari dokumen-dokumen, CD, album foto, alat-alat marching band, dan lain sebagainya. Mengapa hal ini perlu dilakukan? Hal ini dilakukan untuk menjaga dan menciptakan ketertiban administrasi sarana dan prasarana yang dimiliki oleh MB UNS serta menjadi bahan pertimbangan untuk pengadaan maupun pemeliharaan. Tak hanya itu, dengan Piket Besar ini, kita diajarkan untuk selalu bertanggung jawab, meningkatkan rasa peduli, melatih kerja sama, dan juga meningkatkan rasa kebersamaan.
Gimana nih? Pastinya Piket Besar sangat bermanfaat dan seru.
Kegiatan ekstrakulikuler merupakan kegiatan yang penting dalam sekolah untuk mewadahi minat dan bakat siswa. Sama halnya dengan sekolah, kampus juga memiliki Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang dapat diikuti mahasiswa untuk mengembangkan passion mereka. Nah, di Universitas Sebelas Maret banyak sekali UKM-UKM yang mana mahasiswa dapat mengembangkan dan menyalurkan minat bakat mereka hingga menorehkan banyak prestasi salah satunya yaitu Marching Band. Marching Band di Universitas Sebelas Maret atau biasa disebut MB UNS banyak memboyong piala-piala baik di tingkat nasional maupun internasional. Lalu apa saja sih, manfaat mengikuti UKM MB UNS? Yuk simak penjelasannya berikut ini!
Mengembangkan dan menyalurkan passion
Dengan mengikuti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), tentunya mahasiswa dapat mengembangkan passion mereka, tak terkecuali di MB UNS. Selain mewadahi mahasiswa untuk meningkatkan keterampilan mereka, di MB UNS ini, mahasiswa dapat menyalurkan bakat-bakat mereka dengan mengikuti berbagai event dan ajang perlombaan. Tentunya, kalian akan mendapat banyak banget pengalaman yang diperoleh yang dapat menjadi cerita dan list pengalaman yang berkesan bagi kalian.
Sebagai wahana mengekspresikan ide
Dalam hal ini, kalian bisa menyalurkan ide-ide baik seperti variasi barisan, musik, maupun elemen estetika saat bermain. Tetapi kita harus ingat, semua ide pasti akan didiskusikan terlebih dahulu. sehingga, kalian juga dapat belajar menerima dan menghargai pendapat orang lain.
Melatih kedisplinan
Dalam Marching Band, kalian akan dilatih untuk displin kita akan belajar untuk disiplin waktu, tempo, gerakan, dan disiplin akan ritme dan melodi. Hal ini dilakukan agar tercipta musik yang harmonis, enak didengar, serta unsur estetika yang sesuai dan apik. Sehingga, pemain Marching Band, baik secara sadar atau tidak telah melatih kedisiplinan mereka sendiri.
Melatih kerja sama tim
Marching Band ini, tentunya melibatkan banyak orang dengan karakter yang berbeda. Dari sinilah kalian dilatih untuk dapat memahami karakter teman yang lain. Di tambah lagi, Marching Band membutuhkan durasi latihan yang panjang, sehingga tak dapat dielak lagi bahwa setiap anggota dituntut untuk saling peduli dan memotivasi dalam keadaan apa pun.
Menjaga kesehatan dan kebugaran
Di Marching Band tidak hanya bermain juga, tetapi juga melibatkan aktivitas fisik seperti koreografi oleh Color Guard, display, dan parade. Sehingga, Marching Band ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, kesehatan, dan kebugaran kalian.
Nah itulah beberapa manfaat yang bisa kalian dapatkan di MB UNS.
Pastinya kita sudah tidak asing dengan istilah budaya organisasi. Budaya organisasi merupakan identitas dari sebuah organisaasi yang dapat menjadi pembeda antara satu organisasi dengan organisasi lainnya. Budaya ini mencakup visi, nilai, norma, sistem, simbol, bahasa, asumsi, keyakinan, dan kebiasaan organisasi. Budaya organisasi ini pastinya ada di setiap organisasi, tak terkecuali di Marching Band Sebelas Maret Surakarta.
Di Marching Band Sebelas Maret Surakarta ini, ada sebuah kebiasaan yang pastinya menjadi ciri khas MB UNS yaitu Pelantikan Purna Bakti. Tau nggak sih Purna Bakti itu apa? Purna Bakti di dalam MB UNS adalah anggota yang telah berhasil menyelesaikan studinya di tingkat perguruan tinggi. Sesuai peraturan dan kebiasaan yang berlaku, dilakukanlah Pelantikan Purna Bakti yang mana hal ini menjadi penanda bahwa seseorang yang dilantik ini bukan lagi anggota MB UNS melainkan Purna Bakti.
Kegiatan Pelantikan Purna Bakti ini pun dilakukan dengan unik. Pelantikan Purna Bakti dibuka dengan penampilan anggota MB UNS yang memainkan alat Marching Band. Pada saat ini juga, seseorang yang akan dilantik tersebut bersama dengan Ketua Pengurus MB UNS berjalan di tengah-tengah anggota MB UNS yang sedang memainkan alat Marching Band tersebut. Setelah penampilan ini selesai, kegiatan pun dilanjutkan dengan prosesi pelantikan Purna Bakti yang dilakukan oleh Ketua Pengurus MB UNS. Kemudian, kegiatan ini pun ditutup dengan penampilan anggota MB UNS kembali yang memainkan alat Marching Band.
Jadi, itulah salah satu kebiasaan yang menjadi ciri khas MB UNS sendiri. Tentunya, Pelantikan Purna Bakti ini menjadi salah satu hal yang berkesan di hari bahagia calon Purna Bakti dimana Purna Bakti ini mendapat sambutan yang meriah dan prosesi pelantikan yang tidak akan terlupakan setelah berhasil di medan perjuangan untuk menuju kesuksesan.
Minat dan bakat adalah suatu kesatuan yang dapat mengarahkan seseorang dalam menentukan pilihannya pada keinginan tertentu dan untuk keperluan pengembangan diri. Sebelum menentukan pilihan ini, seseorang harus mengetahui potensi yang ada pada dirinya sendiri, sehingga mampu mengembangkan potensi tersebut dengan maksimal. Sama seperti halnya dengan placement anggota baru MB UNS. Placement atau dalam Bahasa Indonesia adalah penempatan merupakan suatu kegiatan untuk memposisikan seseorang dengan tepat dan sesuai dengan minat, bakat, serta kemampuan yang dimiliki. Kegiatan placement di MB UNS sendiri dilakukan sekali dalam setahun yang mana kegiatan ini bertujuan untuk menempatkan anggota baru MB UNS pada section yang sesuai dengan minat dan bakat yang mereka miliki.
Placement di MB UNS dilakukan dengan tes yang mana setiap anggota baru MB UNS diuji pada setiap section. Tentunya, placement ini dilakukan secara jujur, adil, objektif, dan transparan. Berikut ini adalah langkah-langkah placement anggota baru MB UNS :
Mengisi formulir placement
Pada tahap ini, anggota baru MB UNS atau dapat disebut sebagai peserta placement mengisi formulir yang telah disediakan . Formulir ini berisi semua data dari nama lengkap hingga motivasi mendaftar MB UNS. Dalam formulir ini, peserta placement juga mengisi pengalaman di Marching Band dan section yang pernah mereka ikuti. Lalu apakah yang tidak memiliki pengalaman di Marching Band boleh mendaftar? Tentu saja sangat boleh, di MB UNS ini, setiap anggota pasti akan diajari dari basic skill terlebih dahulu. Jadi, tidak perlu khawatir, jika belum berpengalaman di Marching Band.
Di formulir ini juga, terdapat pilihan section yang mana peserta placement dapat memilih 2 section yang diminati. Mereka juga diharapkan untuk mengisi alasan memilih section tersebut. Selanjutnya, formulir ini dilampiri dengan foto yang tampak dari lutut hingga kepala.
Test placement
Pada tahap test placement, peserta placement akan mengikuti rangkaian tes kemampuan masing-masing individu. Wah, nakutin nggak kak? Tenang, di sini, nggak ada yang perlu ditakutin kok. Pada tahap ini, pelatih atau dalam placement ini adalah seorang penguji, hanya ingin mengetahui kemampuan yang dimiliki anggota baru MB UNS, sehingga dapat menempatkannya pada section yang sesuai. Sebelum mengikuti tes, pelatih setiap section akan memberikan contoh terlebih dahulu materi yang akan dites. Kemudian, peserta placement melakukan hal yang telah dicontohkan oleh pelatih. Di sinilah, pelatih akan menilai peserta placement. Pelatih atau penguji akan menilai peserta placement sesuai dengan kriteria penilaian yang ada.
Pengumuman
Setelah dilakukan test placement, pelatih akan melakukan plotting sesuai dengan penilaian yang telah dilakukan. Kemudian, plotting ini akan diumumkan kepada seluruh anggota baru MB UNS.
Nah itulah seputar placement di MB UNS. Jadi, sudah tahukan kenapa ada placement dan bagaimana sih placement di MB UNS itu?
Tau gak sih? Belum lama ini, salah satu bagian dari Marching Band Sebelas Maret Surakarta telah berhasil mengikuti Kejuaraan Langgam Indonesia Virtual XXXIV Tahun 2022. Kurniatullah Arum Nafiisah atau biasa dipanggil Miss Afi ini meraih juara 2 dalam mata lomba Individual Flag (Open) yang telah dilaksanakan pada 4 Juni 2022 lalu. Miss Afi adalah mahasiswi UNS angkatan 2017 Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Miss Afi tergabung dalam MB UNS pada section Color Guard angkatan 32 yang mana sekarang ini menjadi pelatih section Color Guard itu sendiri.
Tentunya, dalam mengikuti Kejuaraan Langgam Indonesia, Miss Afi memiliki banyak hal yang harus dipersiapkan. Hal pertama yang dipersiapkan Miss Afi ini adalah niat untuk mengikuti Kejuaraan Langgam Indonesia. Dari niat tersebut, ia melihat potongan-potongan koreografi dan mencoba beberapa teknik yang ia temukan baik dari Instagram maupun di Youtube. Setelah menemukan koreografi inilah, Miss Afi menentukan tema latin dengan menggunakan konsep tango dan ceria untuk mengikuti ajang Langgam. Selagi mencari koreografi dan konsultasi dengan Kak Jarwo selaku pelatih, ia mencari dan memilih lagu yang cocok dengan konsep dan koreografinya yang mana akhirnya ia memilih lagu Let’s Get Loud untuk mengiringi perfomancenya.
Untuk menyiapkan penampilan yang apik secara virtual ini, Miss Afi membutuhkan waktu yang lumayan lama. Persiapan untuk Kejuaraan Langgam Indonesia dimulai dari bulan Maret dan lebih intens di bulan Mei. Dari sejak awal, Miss Afi rajin berkonsultasi dengan Kak Jarwo. Ia selalu mencoba untuk melakukan setiap saran terkait dengan teknik dan body movement dari sang pelatih. Karena waktu itu masih pandemi, Miss Afi sering membuat video gerakan-gerakan yang menjadi PR bagi dirinya untuk dikirim ke Kak Jarwo dan setidaknya sebulan sekali, Kak Jarwo mengecek progress dari Miss Afi sendiri di kampus UNS. Pun untuk latihan dengan banyak koordinasi secara langsung dilakukan ketika Kak Jarwo sudah stay di Solo.
Mengikuti Langgam Indonesia yang merupakan sebuah event yang besar menjadi challenge untuk Miss Afi. Tentunya, hal ini membuat Miss Afi untuk tidak mau tampil biasa saja. Selain, mengikuti saran dari Kak Jarwo terkait dengan teknik, Miss Afi juga mencari teknik sendiri. Kesulitan bagi dirinya selama latihan adalah sudah setahun lebih ia tidak main alat, sehingga ia sendiri mudah lelah ketika latihan serta ada beberapa teknik yang belum pernah ia coba sebelumnya. Selain itu, perbedaan kota Miss Afi dengan sang pelatih menyebabkan kesulitan pengecekan progress dari Miss Afi. Namun, dibalik kesulitan dan kendala yang dialami Miss Afi, mengikuti kejuaraan Langgam ini menjadi suatu hal yang berkesan bagi dirinya, ditambah lagi, dari sinilah ia pertama kali belajar tango.
Meraih juara 2 dalam Kejuaraan Langgam Indonesia Virtual XXXIV Tahun 2022 menjadi hal yang tidak pernah diduga. Miss Afi merasa banyak peserta lain yang juga bermain secara bagus. Bahkan ia tidak menyangka dirinya mendapat kesempatan placement di Langgam ini. Keinginan untuk mengupgrade dan berkembang serta ingin memberikan yang terbaik untuk unitnya inilah yang menjadi motivasi bagi dirinya untuk mengikuti Langgam ini. Ia juga ingin untuk mempunyai pengalaman yang banyak di masa-masa umur 20-an, ingin mempunyai banyak cerita, dan membuat hidup tidak hanya datar-datar saja. Tak hanya di Langgam ini saja, Miss Afi, pelatih Color Guard ini pernah mengikuti beberapa perlombaan sebelumnya. Ia pernah mengikuti WGI Thailand Championship 2017, GPMB 2019, dan Merah Putih PDBI Bandung 2020. Miss Afi sempat off di tahun 2021 dikarenakan pandemi dan memiliki kendala terkait dengan alat di rumah. Dan tentunya, dengan kejuaraan-kejuaraan tersebut, Miss Afi dapat mengupgrade skill, mengevaluasi diri, dan banyak hal yang bermanfaat.
Dari pengalaman yang ia dapat selaku salah satu bagian dari MB UNS, Miss Afi berterimakasih kepada MB UNS yang telah memfasilitasi untuk membawa dirinya bisa mempunyai pencapaian seperti ini. Adapun pesan dari Miss Afi, “Jangan takut untuk upgrade, jangan takut untuk berkembang, mungkin di awal banyak kendala, tetapi dari situlah tempat belajarnya, jika ada kendala itu harus dihadapi, jangan malah lari, berkembanglah seperti apapun caranya, sesusah apapun tetap harus berkembang, jangan cari aman terus. Terus support player – playernya, support orang-orang yang selalu membantu, jangan star syndrome, kita memang sempat di atas tetapi memang suatu saat berada di bawah dan kita harus hadapi itu, kita harus berkembang terus pokoknya, karena setiap unit adakalanya di atas dan dibawah, lanjutkan yang baik-baik yang sudah kalian mulai, selesaikan dengan baik jangan memberi PR terus”, ujarnya.